Artikel & Berita Bola Ter-Update Di Jagat Raya

China Hadirkan “Super View” Siaran Olahraga: Teknologi Ultra-Perspektif yang Mengubah Menonton

Industri media olahraga di China mengalami lompatan teknologi besar lewat sistem yang disebut “ultra-perspective broadcasting” atau bisa kita sebut sebagai super view siaran olahraga. Teknologi ini dikembangkan untuk memberi pengalaman baru bagi para penonton — bukan hanya sebagai penerima pasif, tetapi turut memilih sudut pandang, mengakses data real-time, hingga menikmati pengalaman audio-visual imersif.


Mengapa Teknologi Ini Dibutuhkan?

Beberapa faktor mendorong munculnya teknologi ini di China:

  • Pertumbuhan pesat konsumsi konten olahraga digital di China, termasuk lewat platform streaming.
  • Penonton yang semakin menuntut pengalaman lebih interaktif, tidak hanya sekadar menonton dari satu sudut kamera saja.
  • Teknologi jaringan (5G, XR/VR) dan data besar yang memungkinkan implementasi sistem yang kompleks secara real-time.
  • Potensi komersial besar: pengalaman premium bisa menciptakan pendapatan baru lewat langganan, interaktif, dan iklan yang lebih personal.

Bagaimana Teknologi “Super View” Bekerja?

Teknologi ini mencakup beberapa fitur kunci:

  1. Pengambilan multi‐kamera sudut ultra-perspektif — Kamera ditempatkan di berbagai sudut, bahkan di atas dan di antara pemain, sehingga penonton bisa memilih sudut pandang.
  2. Streaming tinggi resolusi & multi‐layar (multi-match) — Misalnya di China platform Migu Video memungkinkan menonton banyak pertandingan sekaligus dengan kualitas sangat baik.
  3. Interaktivitas & data real-time — Penonton bisa memilih pemain yang ingin dilihat, mengakses statistik langsung, atau bahkan menggunakan headset VR/AR untuk pengalaman immersif.
  4. Adaptasi teknis — Teknologi seperti XR (Extended Reality), AI, dan komputasi spasial menjadi bagian dari solusi agar pengalaman ini dapat berjalan lancar.

Dampak ke Industri Siaran Olahraga

Teknologi super view ini membawa beberapa perubahan penting:

  • Pengalaman penonton meningkat: Penonton tidak lagi “pasif menonton” tetapi dapat memilih sudut pandang, berinteraksi, dan merasa lebih dekat dengan aksi.
  • Model bisnis baru: Siaran olahraga dapat menawarkan versi dasar dan versi premium interaktif dengan harga lebih tinggi, menjadikan olahraga sebagai produk hiburan yang lebih “digemari”.
  • Tekanan pada penyiar tradisional: Siaran TV linear tradisional harus beradaptasi agar tetap relevan terhadap tren interaktif dan digital.
  • Ekspansi global: Karena teknologi ini dikembangkan di China, memungkinkan ekspor model ke pasar Asia Tenggara, termasuk potensinya bagi penonton di Malaysia yang juga semakin streaming-centric.

Tantangan dan Hal yang Harus Diperhatikan

Meski penuh potensi, implementasi teknologi ini memiliki tantangan tersendiri:

  • Infrastruktur jaringan: Streaming multi‐kamera HD/4K serta layanan interaktif membutuhkan bandwidth besar dan latensi rendah.
  • Biaya produksi: Pemasangan banyak kamera, sistem XR/VR, dan pemrosesan data real‐time menambah biaya produksi secara signifikan.
  • Regulasi dan hak siar: Model baru ini membutuhkan kebijakan hak siar yang fleksibel dan mungkin berbeda dari siaran tradisional.
  • Adopsi penonton: Tidak semua penonton siap atau memiliki perangkat yang mendukung VR/AR ataupun streaming kualitas tinggi.

Kenapa Ini Penting Bagi Pasar Asia Tenggara, Termasuk Malaysia?

  • Pasar streaming di Asia Tenggara sedang tumbuh cepat; teknologi seperti ini bisa menjadi diferensiasi bagi platform lokal.
  • Untuk penyedia konten olahraga di Malaysia, mengetahui tren ini penting agar tidak tertinggal dalam layanan nilai tambah kepada pengguna.
  • Potensi untuk kolaborasi teknologi antara penyedia di China dan negara‐lain, sehingga pelatihan, perangkat, dan model monetisasi bisa diadaptasi ke lokal.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *